Senin, 19 November 2018

Sabtu, 10 November 2018

Seminar Nasional & Rakerwil FPPTI

FPPTI Jawa Tengah dan Perpustakaan IAIN Kudus akan menyelenggarakan Seminar Nasional & Rakerwil FPPTI pada 26-27 November 2018.




Tema yang akan diambil yaitu Literasi Infomasi dalam Mendukung Scholary Communication.
pembahasannya yaitu pengusaan dan kemampuan literasi informasi di era teknologi..
pematerinya ada
Bapak Agus Rifai, SS, M.Ag., Ph.D (UIN Syarif Hidayatullah)
Dr. H. Supaat, M.Pd (Wareg IAIN Kudus)
Noor Athiyah, M.Hum
(Pengurus FPPTI JAwa Tengah)

pendaftaran online DI SINI
This entry was posted in

Jumat, 09 November 2018

Jejak - Jejak Pengabdian: Geliat Literasi Sleman

Mengutip perkataannya Mas Teguh (pustakawanjogja.blogspot.com), Yogyakarta merupakan provinsi dengan perkembangan dunia perpustakaan yang sangat bagus.
Benar saja, hampir setiap memiliki forum aktif perpustakaan. Nah salah satunya yaitu Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Sleman yang telah berhasil membuat sebuah buku. 
Peluncuran dan Diskusi Buku ''Jejak - Jejak Pengabdian: Geliat Literasi Sleman'' adalah buku karya FTBM Kabupaten Sleman.


Acara peluncuran dan diskusi buku ini akan diselenggarakan di Joglo Lor nDeso, Kwadungan, Widodomartani, Ngemplak, Sleman pada hari Minggu, 11 November 2018 jam 09:00 pagi.
Pematerinya yaitu
  1. David Effendi ( Rumah Baca Komunitas/Dosen Fisipol UGM),
  2. Aditya Nugroho (FTBM Sleman dan editor buku), 
  3. Nyayu Widya Rahayu (TBM PKK @RSUD Sleman, salah satu penulisnya juga) dan Dhayu
  4. Dwi Purnamasari (Pustaka Warga)
 Narahubung 08988838740
This entry was posted in

Senin, 29 Oktober 2018

PELATIHAN DESAIN GRAFIS

Assalamu'alaikum Wr.Wb.
Selamat Malam Sobat Pena Librarian, pada postingan kali ini saya mau berbagi informasi tentang pelatihan Desain Grafis.
Nah, sebenernya apa sih Desain Grafis ituu ?? Di Era digital ini, Desain Grafis semakin banyak kita temukan dan sudah banyak juga yang mengetahuinya, pembuatan poster, undangan, kartu anggota, banner dan lain lain semuanya menggunakan keahlian dasar desain grafis.




Divisi Jarkop Oragnisasi Mahsiswa Ilmu Perpustakaan (OMIP) Liberty
UIN Sunan Kalijaga mau ngadain PELATIHAN DESAIN GRAFIS
Catet yaa:
Sabtu, 3 November 2018
08.00am.- akhir
R.FA 105 FAIB
Pemateri : M. Thoriq Aziz


HTM 2k
Fasilitas: Snack dan e- Sertifikat
Catatan: bawa laptop sendiri
Kursi terbatas hanya untuk 50 orang

Yuk buruan daftar
CP: 081260862184 (Azkia)

Yuuk buruan daftar

This entry was posted in

Rabu, 24 Oktober 2018

Talk Show Digital Literacy: Revolution of Ideas



 Talk Show Digital Literacy: Revolution of Ideas

Ada kabar gembira lhoo! The 14th UI Book Festival tinggal hitungan jari aja nihh yeaaay!
Nah salah satu rangkaian acaranya itu ada Talkshow☺
Talkshow ini bertemakan "HEXOS : Happy dan Eksis di Sosial Media"
Talkshow ini akan diisi oleh pembicara yaitu : .
. .
🔸 Bang Ijal Tv sebagai Content Creator
🔸 Ashilla Sikado sebagai Content Creator Beauty Enthusiast

Acara ini akan dilaksanakan pada :
📆 Selasa, 30 Oktober 2018
⏰ 15.00-16.30
📍 Aula Terapung Perpustakaan Universitas Indonesia

Acara ini gratis lhoo! 💃😊👏🏻✨
Segera daftarkan diri kalian ke http://bit.ly/talkshowuibf
Yuk temen-temen semua tunggu apa lagii!☺
.
Narahubung :
WA : Dewi Yulianti - 087877296216
.
.
The 14th UI Book Festival
This entry was posted in

Selasa, 23 Oktober 2018

OPEN REGISTRATION LIBLICIOUS 2018



OPEN REGISTRATION LIBLICIOUS 2018




Literasi, Mengubah hidup kita menjadi lebih baik !!!
Taukah kamu, Ternyata penguatan Literasi dapat turut serta mensejahterakan masyarakat loh teman-teman, karena sejatinya literasi itu tidak hanya membaca, menghitung, menulis, namun literasi juga dapat mengaplikasikan dari hasil apa yang kita baca. Nah sudah seharusnya manfaat yang sangat besar dari penguatan literasi kita terapkan dan kembangkan dengan baik di Perpustakaan dan Taman baca masyarakat (TBM). Sekarang adalah kesempatan anda untuk membuat inovasi dan program kreatifitas apa yang dapat diberikan untuk Perpustakaan desa, Taman baca masyarakat (TBM), community library, dan perpustakaan lainnya. Untuk turut serta dalam terwujudnya kesejahteraan masyarakat.




Salah satu mata lomba Epicentrum Unpad 2018, yakni Liblicious 2018 telah dibuka untuk pendaftaran.
Ingin unjuk kemampuan dan keterampilan mu?
Ayo daftarkan dirimu !



Klik disini untuk formulir pendaftaran: http://Bit.ly/LibliciousEpic18



Contact person :
Caca : 08567123780/salsamputri



More info :
Line : @qqp1286j
Instagram : @epicentrumunpad
Twitter : @EpicentrumUnpad
This entry was posted in

Pemustaka Istimewa, Pinjam Buku Gak Harus Datang ke Perpustakaan







Pemustaka Istimewa


Sekarang pinjam buku, gak harus datang ke perpustakaan..
Cukup dengan menjadi PEMUSTAKA ISTIMEWA
Anda akan mendapatkan layanan Delivery Order Balai Layanan Perpustakaan BPAD DIY.

Dalam rangka peningkatan layanan perpustakaan, Balai Layanan Perpustakaan membuka pendaftaran kepada seluruh masyarakat di DIY untuk menjadi Pemustaka Istimewa.

Keuntungan yang akan didapatkan oleh Pemustaka Istimewa yaitu:
1. Layanan peminjaman dan pengembalian dengan proses pesan antar oleh kurir.
2. Tanpa Biaya (GRATIS).
3. Berlaku untuk seluruh wilayah DIY

Apa saja persyaratannya?
1) Terdaftar sebagai Anggota Perpustakaan BPAD DIY
2) Memenuhi salah satu kategori di bawah ini:
a) PNS Pemda DIY; atau
b) Pemustaka Umum yang sudah menjadi anggota perpustakaan selama 2 tahun, atau
c) Disabilitas, atau
d) Lansia (diatas 60 tahun), atau
e) Siswa Berprestasi Tingkat Kota/Kab, atau
f) Mahasiswa dengan IPK cumlaude
3) Mengisi formulir online menjadi pemustaka istimewa
4) Mempunyai Nomor WhatsApp yang aktif

Formulir Pendaftaran:
http://bit.ly/pemustaka_istimewa

Jadwal:
Pendaftaran Mulai 1 November 2018
Verifikasi & Pengumuman, Desember 2018
Pelaksanaan Layanan Mulai Januari 2019

Informasi: 08812658192

Catatan:
Prosedur, dan Ketentuan Khusus Sirkulasi Peminjaman & Pengembalian akan disampaikan pada saat Pengumuman

Sabtu, 20 Oktober 2018

Kerangka Literasi Informasi Australia dan Selandia Baru (Australian and New Zealand Information Literacy Framework) ANZIIL



Kerangka Literasi Informasi Australia dan Selandia Baru

Standar Satu 
''Orang yang melek informasi mengakui kebutuhan akan informasi dan menentukan sifat dan luasnya informasi yang dibutuhkan''

Standar Dua
''Orang yang melek informasi menemukan informasi yang dibutuhkan secara efektif dan efisien''

Standar Tiga
''Orang yang melek informasi, kritis terhadap informasi dan juga dalam proses pencarian informasi''

Standar Empat
''Orang yang melek informasi dapat memenejemen informasi yang dikumpulkan atau dihasilkan''

Standar Lima
''Orang yang melek informasi menggunakan informasi awal dan baru untuk membangun konsep baru atau menciptakan pemahaman baru'

Standar Enam
''Orang yang melek informasi menggunakan informasi dengan memahami dan mengakui masalah budaya, etika, ekonomi, hukum, dan sosial seputar penggunaan informasi''

Standar, Indikator Kinerja, dan Hasil (Standards, Performance Indicators, and Outcomes) dari Penerapan ACRL


Standar Satu ''Siswa yang melek informasi dapat menentukan sifat dan tingkat informasi yang dibutuhkan''


Indikator Kinerja:
1. Siswa informasi yang melek huruf mendefinisikan dan mengartikulasikan kebutuhan akan informasi.
      Hasil / Outcomes
  • Berunding dengan instruktur dan diskusi dalam diskusi diskusi kelompok, rekan kerja, dan diskusi elektronik untuk mengetahui topik penelitian, atau kebutuhan informasi lainnya
  • Mengembangkan pernyataan dan merumuskan pertanyaan berdasarkan kebutuhan informasi 
  • Menggali informasi umum untuk meningkatkan keakraban dengan topik 
  • Menentukan atau menyesuaikan kebutuhan informasi untuk mencapai yang dapat dikelola fokus 
  • Mengidentifikasi konsep dan istilah utama yang menginginkan informasi 
  • Mengakui informasi yang ada yang dapat disesuaikan dengan yang asli, eksperimen, dan / atau analisis untuk menghasilkan informasi baru
2. Pengguna yang melek huruf tentang berbagai jenis dan format untuk informasi
     Hasil / Outcomes
  • Tahu bagaimana informasi secara formal dan informal, terorganisir, dan disebarluaskan
  • Mengakui bahwa masalah dapat diatur ke dalam disiplin itu mempengaruhi cara informasi diakses
  • Mengidentifikasi nilai-nilai dan perbedaan-perbedaan dalam bentuk-bentuk variabel dan format (mis., Multimedia, basis data, situs web, kumpulan data, audio / visual, buku)
  • Mengidentifikasikan tujuan dan audiens sebagai Sumber Daya (misalnya, populer vs. ilmiah, saat ini vs. historis) 
  • Membedakan antara primer dan sekunder, informasi bagaimana mereka bervariasi dengan setiap disiplin
  • Informasi yang diperlukan untuk dibuat dengan data mentah dari primer

3. Siswa yang melek informasi akan mempertimbangkan biaya dan manfaat dari penggunaan informasi yang dibutuhkan
      Hasil / Outcomes
  • Menentukan informasi yang diperlukan dan membuat keputusan untuk memperluas proses informasi di luar sumber daya sumber daya (misalnya pinjaman interlibrary; menggunakan sumber daya di tempat lain; dapatkan gambar, video, teks, atau suara)
  • Mempertimbangkan kelayakan untuk mendapatkan bahasa baru (misalnya, asing atau berdasarkan disiplin) untuk mengumpulkan informasi yang diperlukan dan untuk memahami konteksnya
  • Menentukan blok secara keseluruhan dan menggunakan informasi yang dibutuhkan
4. Siswa yang melek informasi akan mengevaluasi kembali sifat dan luasnya kebutuhan informasi. 
    Hasil / Outcomes
  • Meninjau informasi awal perlu memperjelas, merevisi, atau menyempurnakan pertanyaan
  • Menggambarkan Kerah yang digunakan untuk membuat keputusan dan pilihan informasi

Standar Dua ''Siswa yang melek informasi mengakses informasi yang diperlukan secara efektif dan efisien''

Indikator Kinerja:
1. Siswa yang melek informasi memilih metode yang paling tepat atau sistem pencarian informasi untuk mengakses informasi yang dibutuhkan
     Hasil / Outcomes
  • Mengidentifikasi metode yang tepat (misalnya, tinjauan laboratorium, simulasi, kerja lapangan)
  • Selidiki manfaat dan persiapan Semua metode Penelitian
  • Selidiki ruang lingkup, konten, dan organisasi informasi sistem pengambilan
  • Pilih yang efisien dan efektif untuk mengakses informasi dari informasi atau informasia 
2. Siswa yang melek informasi informasi membangun dan mengimplementasikan strategi yang efektif pencarian.
     Hasil / Outcomes
  • Mengembangkan rencana penelitian yang sesuai dengan metode investigasi
  • Mengidentifikasi kata kunci, sinonim, dan istilah yang terkait untuk informasi yang dibutuhkan 
  • Memilih kosakata yang terkontrol secara spesifik untuk disiplin atau informasi, yakni memperoleh kembali
3. Siswa yang dapat membaca informasi mendapatkan informasi secara online atau di orang menggunakan berbagai metode.
     Hasil / Outcomes
  • Menggunakan berbagai sistem pencarian untuk mengambil informasi dalam berbagai format
  • Menggunakan berbagai sistem dan sistem lain (misalnya, sistem pertemuan atau indeks angka) untuk mencari informasi di dalam informasi untuk cital fisik tertentu.
  • Penggunaan layanan online atau pribadi khusus yang tersedia untuk mengambil informasi yang dibutuhkan (misalnya, pinjaman / dokumen pengiriman antar perpustakaan, asosiasi profesional, kantor penelitian institusional, sumber daya komunitas, ahli, dan praktisi)
  • Menggunakan survei, surat, wawancara, dan bentuk-bentuk lainnya
4. Siswa yang melek informasi informasi memurnikan strategi pencarian jika diperlukan.
     Hasil / Outcomes
  • Menilai jumlah, kualitas, dan relevansi hasil pencarian untuk menentukan apakah sistem temu kembali informasi alternatif atau metode investigasi harus dimanfaatkan
  • Mengidentifikasi apakah ada informasi yang diperlukan dan apa yang harus dilakukan. Mengulangi pencarian menggunakan strategi yang direvisi seperlunya
5. Siswa yang melek informasi informasi ekstrak, informasi, dan mengelola informasi dan sumber-nya.
     Hasil / Outcomes
  • Memilih di antara berbagai teknologi yang paling tepat untuk tugas-tugas yang mengekstraksi informasi yang diperlukan (misalnya, fungsi data, mesin fotokopi, scanner, peralatan audio / visual, atau eksplorasi instrumen atory)
  • Menciptakan sistem untuk mengatur informasi
  • Membedakan antara jenis yang berbeda dan mengetahui elemen dan sintaks yang benar dari berbagai sumber daya

Standar Tiga ''Siswa yang melek informasi mengevaluasi informasi dan sumbernya secara kritis dan memasukkan informasi yang dipilih ke dalam basis pengetahuan dan sistem nilainya''


Indikator Kinerja:
1. Siswa yang melek informasi akan merangkum ide-ide utama yang akan diekstraksi dari informasi yang dikumpulkan.
    Hasil / Outcomes
  • Membaca teks dan memilih ide utama
  • Mengulang konsep tekstual dengan kata-katanya sendiri dan memilih data ac-curalah 
  • Mengidentifikasi materi kata demi kata yang bisa disesuaikan dengan tepat
2. Siswa melek informasi informasi yang mengartikulasikan dan menerapkan informasi awal untuk informasi dan sumbernya.:
Hasil
     Hasil / Outcomes
  • Memeriksa dan membandingkan informasi dari berbagai sumber secara berurat untuk validasi, validitas, akurasi, otoritas, ketepatan waktu, dan persepsi atau bias
  • Menganalisa struktur dan logika atau metode pendukung
  • Mengakui prasangka, penipuan, atau manipulasi
  • Mengakui konteks budaya, fisik, atau lainnya di mana informasi yang dibuat dan memahami dari konteks menimplement informasi
3. Siswa yang melek informasi menyintesis gagasan utama untuk membangun konsep baru.\
     Hasil / Outcomes
  • Mengenali keterkaitan antar konsep dan membahasnya menjadi pernyataan utama yang didukung dengan bukti pendukung
  • Memperluas sintesis awal, bila memungkinkan, pada tingkat ab- yang lebih tinggi. straction for build hypothesis baru yang mungkinuntuk informasi tambahan c. Memanfaatkan komputer dan teknologi lainnya (misalnya spreadsheet, data-perlengkapan dasar, multimedia, dan audio atau visual) untuk mempelajari interaksi ide dan fenomena lainnya
4. Siswa yang melek, informasi, informasi, pengetahuan, pengetahuan, pengetahuan, informasi, informasi, informasi, informasi, informasi, informasi, informasi, informasi, informasi, informasi, informasi, informasi, informasi, informasi, dan lain lain.
      Hasil / Outcomes
  • Menentukan apakah informasi memuaskan penelitian atau lainnya membutuhkan informasi
  • Gunakan kriteria yang ditentukan secara sadar untuk menentukan apakah informasi informasi bertolak belakang atau informasi yang berasal dari lain
  • Menarik kesimpulan berdasarkan informasi yang dikumpulkan
  • Menguji teori dengan teknik yang sesuai dengan disiplin (mis., Simulasor, eksperimen)
  • Menentukan akurasi yang mungkin dengan mempertanyakan data sumber, keterbatasan alat atau strategi informasi, dan kewajaran kesimpulan
  • Mengintegrasikan informasi baru dengan informasi atau pengetahuan sebelumnya
  • Pilih informasi yang memberikan bukti untuk topik tersebut
5. Mahasiswa yang melek informasi menentukan apakah pengetahuan baru Berfokus pada sistem nilai individu dan mengambil langkah-langkah untuk rekonsiliasi angka.
     Hasil / Outcomes
  •  Selidiki kesalahan yang berbeda yang ditemukan dalam literatur
  • Menentukan apakah akan memasukkan atau menolak objek yang ditemui
6. Siswa yang melek informasi memvalidasi pemahaman dan inter pretasi informasi melalui wacana dengan orang lain, ahli bidang studi, dan / atau praktisi.
      Hasil / Outcomes
  • Berprograman dalam kelas dan diskusi lainnya
  • Berpartisipasi dalam forum komunikasi elektronik yang membahas kelas dibuat untuk mendorong wacana tentang topik (misalnya, e-mail, buletin papan, ruang obrolan)
  • Mencari kata-kata kunci melalui berbagai gejala (misalnya, bagian, email, listservs)
7. Para siswa melek informasi informasi menentukan apakah permintaan awal harus direvisi.
    Hasil / Outcomes
  • Menentukan apa saja yang diperlukan informasi asli telah diberikan atau jika perlu informasi tambahan
  • Tinjau strategi pencarian dan gabungkan konsep tambahan sebagai perlu
  • Pengambilan informasi informasi yang dapat digunakan untuk menggabungkan yang lain sesuai kebutuhan

Standar Empat ''Siswa yang melek informasi, menjadi individu atau sebagai anggota kelompok, menggunakan informasi secara efektif untuk mencapai tujuan tertentu''

Indikator Kinerja

1. Siswa yang melek informasi informasi penerapan informasi baru dan sebelumnya untuk perencanaan dan pembuatan produk atau kinerja tertentu.
Hasil
      Hasil / Outcomes
  • Menyusun konten dengan cara yang mendukung tujuan dan format produk atau kinerja (mis. Besar, draf, cerita-papan)
  • Mengartikulasikan pengetahuan dan keterampilan yang berasal dari pengalaman sebelumnya untuk merencanakan dan membuat produk atau kinerja 
  • Mengintegrasikan informasi baru dan sebelumnya, termasuk kutipan dan parafrase, dengan cara yang mendukung tujuan produk atau kinerja 
  • Memanipulasi teks digital, gambar, dan data, sesuai kebutuhan, mentransfer mereka dari lokasi dan memformat asli ke konteks baru 
2. Siswa melek informasi meristem proses untuk produk atau kinerja.
Hasil
     Hasil / Outcomes
  • Mempertahankan jurnal atau kegiatan yang terkait dengan informasi mencari, mengevaluasi, dan mengkomunikasikan proses 
  • Merefleksikan sukses, gagal, dan strategi alternatif di masa lalu

3. Siswa yang melek informasi informasi mengkomunikasikan produk atau kinerja untuk orang lain. Hasil Lengkap: Sebuah.
      Hasil / Outcomes
  • Pilih media komunikasi dan format yang paling mendukung tujuan produk atau kinerja dan audiensi yang dituju
  • Mengaktifkan berbagai aplikasi teknologi informasi dalam pembuatan produk atau kinerja
  • Menggabungkan prinsip desain dan komunikasi\
  • Berkomunikasi dengan jelas dan dengan gaya yang mendukung tujuan dari audiens yang dituj

Standar Lima Siswa yang melek informasi yang memahami banyak masalah ekonomi, hukum, dan masalah seputar penggunaan informasi dan akses informasi secara etis dan legal.

Indikator Kinerja:

1. Siswa yang melek informasi itu memahami banyak masalah, hukum dan masalah sosio-ekonomi seputar informasi dan teknologi informasi.

Hasil / Outcomes

  • Mengidentifikasi dan membahas masalah yang berhubungan dengan privasi dan lingkungan baik cetak maupun elektronik
  • Mengidentifikasi dan membahas masalah yang terkait dengan akses gratis vs. biaya berdasarkan informasi
  • Mengidentifikasi dan membahas masalah yang berhubungan dengan penyensoran dan kebebasan pidato
  • Mendemonstrasikan pemahaman tentang kekayaan intelektual, hak cipta, dan penggunaan yang adil dari materi yang dilindungi hak cipta


2. Siswa yang melek informasi menurut hukum, peraturan, kebijakan, dan etiket terkait dengan akses dan penggunaan sumber daya informasi.
Hasil / Outcomes

  • Berpartisipasi dalam diskusi elektronik, praktik yang diterima (misalnya "Netiquette")
  • Menggunakan kata sandi yang unik dan bentuk ID lain untuk mengakses informasi sumber daya
  • Memenuhi kebijakan institusional tentang akses ke informasi sumber
  • Mempertahankan informasi sumber daya, peralatan, sistem dan fasilitas
  • Secara hukum mendapatkan, menyimpan, dan mendistribusikanluaskan teks, data, gambar, atau suara
  • Mendemonstrasikan pemahaman tentang apa yang merupakan plagiarisme dan tidak ada proyek yang diatribusikan kepada orang lain sebagai miliknya sendiri
  • Mendemonstrasikan pemahaman tentang kebijakan institusional terkait subyek penelitian manusia.

3. Siswa yang melek informasi yang berlaku pengguna informasi dalam mengkomunikasikan produk atau kinerja.
Hasil / Outcomes

  • Pilih gaya yang sesuai dan bisa digunakan secara akurat dari sumber
  • Izin posting diberikan pemberitahuan, jika diperlukan, untuk materi yang terkena hak cipta


Sumber : Standar Kompetensi Literasi Informasi untuk Pendidikan Tinggi, © ALA, 2000

Rabu, 17 Oktober 2018

Standar Kompetensi Literasi Informasi untuk Pendidikan Tinggi / Information Literacy Competency Standards for Higher Education (ACRL)




Salam, selamat datang kembali di Blog Pena Librarian!
Pada postingan ini saya akan berbagi pengetahuan mengenai Standar Kompetensi Literasi Informasi untuk Pendidikan Tinggi.
Nah standar tersebut merupakan suatu standar literasi bagi tingkat mahasiswa yang disetujui oleh Association of College and Research Libraries disingkat ACRL atau yang berarti Dewan Direksi Asosiasi Perpustakaan Perguruan Tinggi dan Penelitian pada 18 Januari 2000.
ACRL adalah sebuah divisi dari American Library Association (ALA).

Pengertian Literasi Informasi
Menurut ACRL Literasi Informasi yaitu suatu kemampuan yang dibutuhkan individu untuk "Mengenali kapan informasi dibutuhkan dan memiliki kemampuan untuk menemukan, mengevaluasi, dan menggunakan secara efektif informasi yang dibutuhkan."

Literasi informasi juga semakin penting dalam lingkungan kontemporer dari perubahan teknologi yang cepat dan sumber informasi yang berkembang biak.
Karena meningkatnya kompleksitas lingkungan ini, individu dihadapkan dengan beragam, pilihan informasi yang melimpah — dalam studi akademis mereka, di tempat kerja, dan dalam kehidupan pribadi mereka. Informasi tersedia melalui perpustakaan, sumber daya komunitas, organisasi minat khusus, media, dan Internet - dan semakin banyak informasi yang diberikan kepada individu dalam format tanpa filter, yang memunculkan pertanyaan tentang keaslian, validitas, dan reliabilitasnya.
Selain itu, informasi juga tersedia melalui berbagai media, termasuk grafis, aural, dan tekstual, dan ini menimbulkan tantangan baru bagi individu dalam mengevaluasi dan memahaminya.
Kualitas yang tidak pasti dan kuantitas informasi yang meluas menimbulkan tantangan besar bagi masyarakat.
Kelimpahan informasi itu sendiri tidak akan menciptakan warga negara yang lebih berpengetahuan tanpa sekelompok kemampuan yang diperlukan untuk menggunakan informasi secara efektif.

Adapun orang yang memiliki kemampuan literasi yaitu,
  • Dapat menentukan sejauh mana informasi yang dibutuhkan
  • Mengakses informasi yang dibutuhkan secara efektif dan efisien
  • Mengevaluasi informasi dan sumber-sumbernya secara kritis
  • Menggabungkan informasi terpilih ke dalam pengetahuan seseorang
  • Menggunakan informasi secara efektif untuk mencapai tujuan tertentu
  • Memahami masalah ekonomi, hukum, dan sosial seputar penggunaan informasi, dan akses dan penggunaan informasi secara etis dan legal
Literasi Informasi dan Teknologi Informasi

Selanjutnya, Literasi informasi berkaitan dengan keterampilan teknologi informasi, tetapi memiliki implikasi yang lebih luas untuk individu, sistem pendidikan, dan untuk masyarakat.
Keahlian individu dalam mengelola informasi perlu mengembangkan keterampilan teknologi.
Keahlian teknologi informasi memungkinkan seseorang untuk menggunakan komputer, aplikasi perangkat lunak, basis data, dan teknologi lainnya untuk mencapai berbagai macam tujuan akademik, yang berhubungan dengan pekerjaan, dan tujuan pribadi. 

Literasi Informasi dan Pendidikan Tinggi

Mengembangkan pembelajar seumur hidup sangat penting bagi misi lembaga pendidikan tinggi.
Dengan memastikan bahwa individu memiliki kemampuan penalaran dan pemikiran kritis intelektual, dan dengan membantu mereka membangun kerangka kerja untuk belajar bagaimana belajar, akademi dan universitas memberikan landasan untuk pertumbuhan yang berkelanjutan di sepanjang karir mereka, serta dalam peran mereka sebagai warga yang berpengetahuan dan anggota komunitas. Keaksaraan informasi adalah komponen kunci dari, dan kontributor untuk, pembelajaran sepanjang hayat.
Kompetensi literasi informasi memperluas pembelajaran di luar pengaturan ruang kelas formal dan menyediakan praktik dengan penyelidikan yang diarahkan sendiri saat individu pindah ke magang, posisi profesional pertama, dan meningkatkan tanggung jawab di semua arena kehidupan. Karena literasi informasi menambah kompetensi siswa dengan mengevaluasi, mengelola, dan menggunakan informasi, hal ini sekarang dianggap oleh beberapa asosiasi akreditasi berbasis regional dan disiplin sebagai hasil utama bagi mahasiswa.




FESTIVAL BUKU Kabupaten Karanganyar




FESTIVAL BUKU
Dalam rangka menyambut hari jadi karanganyar yang ke 101, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Karanganyar penyelenggara,

Festival Buku Karanganyar 2018 –Demokrasi Pada Buku

Hari: senin - minggu
Tanggal: 29 oktober - 4 november 2018
waktu: 09.00 - 21.00 WIB
Tempat: Gedung Perpustakan Kab. Karanganyar

Gratis !!! Terbuka Untuk Umum

Hiburan
👉Lomba Menulis (anak)
👉Lomba Bercerita (anak)
👉Lomba Berpuisi (anak)
👉Food Bazaar

Ayo datang dan tambah wawasan kalian

Info Acara: Andhika. 085 728 297 341

sumber: jadwalevent.web.id
This entry was posted in

Ulasan Ringkas 5 Framework Literasi Informasi di Berbagai Negara


source: https://www.pexels.com


Ulasan Ringkas 5 Framework Literasi Informasi

1. Information Literacy Competency Standards for Higher Education

Information Literacy Competency Standards for Higher Education (Standar Kompetensi Literasi Informasi untuk Pendidikan Tinggi) merupakan suatu standar literasi bagi tingkat mahasiswa yang disetujui oleh Association of College and Research Libraries disingkat ACRL atau yang berarti Dewan Direksi Asosiasi Perpustakaan Perguruan Tinggi dan Penelitian pada 18 Januari 2000.
ACRL adalah sebuah divisi dari American Library Association (ALA).

Di dalam ACRL ini membahas
  • Definisi Literasi Informasi
  • Literasi Informasi dan Teknologi Informasi
  • Literasi Informasi dan Pendidikan Tinggi
  • Literasi Informasi dan Pedagogi
  • Standar kinerja dan evaluasi.
  • Ada 5 standar dan 22 indikator
2. Australian and New Zealand Institute for Information Literacy (ANZIIL)
  • Sebuah. ini produk Australia dan Selandia Baru. ANZIIL ini terhubung teori dan atas izin ACRL
  • Ada 6 standar, kurikulum dan evaluasi, standar kurikulum dan pembelajaran.
  • Membahas literasi informasi sebagai konsep belajar cara belajar, yaitu juga tentang hub literasi informasi, Pembelajaran mandiri, LLL dan Pembelajar mandiri serta elemen-elemen yang ada di IL.
  • Elemen-elemen literasi informasi
  • Membahas sejarah singkat literasi informasi.
  • memberikan contoh contoh tentang praktik literasi informasi di berbagai perguruan tinggi.
  • Jadi disini mendeskripsikan tentang prinsip, standar dan praktik di lapangan.
  • Dijelaskan dan kronologi implementasi anzil ini dari tahun 1965 - 2003
  • Konsep literasi informasi adalah belajar bagaimana mempelajarinya dengan gambar tentang literasi informasi 
  • Poin yang penting adalah pustakawan sebagai pendidik (Librarian as Educators)
3. ANCIL A New Curriculum for Information Literacy
  • Membandingkan antara New Curriculum, 7 pilar SCONUL , ANZIIL
  • ANCIL saat ini membuat kurikulum baru yang lebih lengkap untuk literasi informasi, yang terdiri dari conten, LO, contoh aktivitas, contoh pos
  • Dijelaskan juga ttg-temuan dalam penelitian tentang praktik ancil di universitas
  • Ada tips untuk pustakawan dalam perubahan cara gabungan Literasi Informasi
  • Dijelaskan juga tentang praktek yang baik dan praktik terbaik Literasi Informasi
  • Cilip yaitu Chartered Institute of Library and Information Professionals (CILIP) di Inggris.
  • Sumbernya, adalah: Secker, Jane dan Emma Coonan. 2011. Kurikulum Baru untuk literasi informasi: transisi, transferable, transformasional / Cambridge: Proyek Arcadia, Perpustakaan Universitas Cambrige
4. SCONUL Information Literacy Framework for Wales
  • Membahas tentang Literasi Informasi dan skill evelopment serta level dalam Literasi Informasi
  • Dikenal dengan 7 pilar, yaitu 7 tahap : identify, scope, plan, gather, evaluate, manage, present

5. A National Information Literacy Framework Scotland
  • Mengutamakan Literasi Informasi untuk anak-anak level sekolah dengan berbagai level, sampai pada higher education
  • Dokumen ini merupakan draf evaluasi implementasi Literasi Informasi di berbagai level dari sekolah sd ke pendidikan tinggi dengan mengacu ke SCQF (scotland credit and qualification framework)
  • Chartered Institute of Library and Information Professionals (CILIP) di UK


disadur dari Mata Kuliah Literasi Informasi
This entry was posted in

Sabtu, 13 Oktober 2018

Profesional Library Builder



Assalammualaikum Wr Wb Sobat Librarian,,
Masih membahas mengenai dunia Perpustakaan nih, 
Saya kira perkembangan perpustakaan di bidang jasa sangat menggiurkan..

Bagaimana tidak? Saat ini hampir di seluruh lembaga pasti membutuhkan pengelolaan perpustakaan terutamanya di perpustakaan - perpustakaan sekolah.

Nah kali ini saya menemukan sebuah jasa yang berkembang di dunia perpustakaan. ProLib (Profesional Library Builder Team) hadir dengan menawarkan berbagai jasa dalam bidang perpustakaan.
Jasa-jasa yang ditawarkan oleh  ProLib

Pertama, Membantu pengerjaan Akreditasi Perpustakaan.
setiap tahunnya pasti ada sekolah yang akan mengajukan akreditasi perpustakaannya, biasanya di sekolah-sekolah masih minim dengan tenaga ahli maupun tenaga teknisnya, ProLib ini bisa membantu Anda dalam menghadapi akreditasi perpustakaan sekolah.
Coba lihat saja Perpustakaan Prama Widya Pustaka milik SMA N 1 Wonosari, Gunung Kidul yang bisa sangat menawan dan mendapatkan akreditasi A dari Perpustakaan Nasional.

 

Kedua, Jasa Pengadaan Koleksi dan Furniture
Nah, kalaupun perpustakaan masih belum ada isinya alias belum ada koleksi maupun fasilitas-fasilitas yang menunjang kenyamanan pemustaka, ProLib ini juga menyediakan pengadaan koleksi dan furniture


Ketiga Jasa Pengelohan Perpustakaan



Keempat Jasa Desain Interior dan Logo.




Berminat dengan Jasa tersebut??
Silakan langsung hubungi akun media sosial nya

CP : 0812227567915
e-mail : prolibteam@gmail.com
Ig : @librarybuilderteam

Jumat, 12 Oktober 2018

Kamis, 11 Oktober 2018

Mata Kuliah D-III Ilmu Perpustakaan dan Informasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta



Semester 1

1. Al-Quran Hadist
2. Bahasa Arab 1
3. Dasar - Dasar Deskripsi Bibliografi
4. Komunikasi
5. Pancasila
6. Pengantar Ilmu Perpustakaan
7. Pengantar Studi Islam
8. Pengantar Teknologi Informasi
9. Sejarah Kebudayaan Islam
10. Tauhid

Semester 2
1. Analisis Subjek
2. Bahasa Indonesia
3. Bahasa Inggris 1
4. Bibliografi Non Buku
5. Filologi
6. Kewarganegaraan
7. Psikologi Pemakai
8. Sarana dan Prasarana Perpustakaan
9. Sumber Rujukan
10. Multimedia


Semester 3
1. Akhlak Tasawuf
2. Bahasa Arab 2
3. Etika Profesi
4. Fiqh Ushul Fiqh
5. Klasifikasi
6. Pengantar Ilmu Budaya
7. Pengembangan Koleksi
8. Preservasi Informasi
9. Sumber Rujukan Islam
10. Jaringan Komputer

Semester 4
1. Bahasa Inggris 2
2. Deskripsi Bibliografi Aksara Arab
3. Kearsipan
4. Literasi Informasi
5. Perpustakaan Umum
6. Perpustakaan Perguruan Tinggi
7. Perpustakaan Khusus
8. Temu Kembali Informasi
9. Otomasi Perpustakaan
10. Pelayanan Perpustakaan

Semester 5
1. Deskripsi Bibliografi Aksara Jawa
2. Literatur Anak
3. Manajemen dan Pemasaran Perpustakaan
4. Teknik Penulisan
5. Kepustakawanan
6. Terbitan Badan Pemerintah
7. Penerbitan dan Perbukuan
8. Pendidikan Pemakai atau User Education
9. Perpustakaan Digital (Pilihan)
10. Desain Web (Pilihan)

Semester 6
1. PKL
2. Tugas Akhir

Rabu, 26 September 2018

Lowongan Pustakawan di Sunflower PreSchool

Lowongan Pustakawan di Sunflower PreSchool
Hallo halo, Sobat Pena Librarian.. kalo bicara lowongan Ilmu Perpustakaan pasti banyak sekali nih lowonganya, kali ini ada lowongan dari SunFlower PreSchool nii,,





Info ini saya dapat dari rekan alumni jurusan ilmu perpustakaan nihh,
info ini tertanggal 19 September 2018 yaa..





Literasi di Perpustakaan SD Lempuyangwangi

Assalammualaikum Wr Wb Sobat Librarian!!

Di postingan ini saya akan berbagi pengalaman tentang GLS, apakah itu GLS sob?
GLS Gerakan Literasi Sekolah, sebenarnya nama program ini agak kurang tepat yaaa..
Kok yang Literasi Sekolah ? Berarti anak-anaknya disuruh memahami sekolah-sekolahan yang ada?hhe. Akan tetapi program ini dimaksudkan untuk menanamkan budaya literasi di sekolah.

Sekolah yang saya kunjungi yaitu SD Lempuyangwangi, adapun nama Perpustakaannya yaitu Puspitawangi,
Oke langsung saja ini beberapa kegiatan yang dilaksanakan dalam upaya menumbuhkan budaya literasi di SD Lempuyangwangi Kota Yogyakarta.

Pertama yaitu kegiatan wajib membaca setiap pagi hari, Nah kegiatan ini diikuti oleh semua warga sekolah. Untuk jenis buku yang dibaca tidak ada batasannya, asalkan tidak mengandung unsur negatif, buku-buku yang dibacapun dibawa sendiri oleh masing-masing siswa.



Gambar 1. Kegiatan Membaca di Pagi Hari
Sumber: Dokumentasi Pribadi




Gambar 2. Kegiatan Membaca di Pagi Hari
Sumber: Dokumentasi Pribadi



Gambar 3. Kegiatan Membaca di Pagi Hari
Sumber: Dokumentasi Pribadi 


Gambar 4. Kegiatan Membaca di Pagi Hari
Sumber: Dokumentasi Pribadi



Gambar 5. Kegiatan Membaca di Pagi Hari
Sumber: Dokumentasi Pribadi 


Gambar 6. Wawancara
Sumber: Dokumentasi Pribadi 



Gambar 7. Salam Literasi bersama Siswa-Siswi
Sumber: Dokumentasi Pribadi


Gambar 8. Salam Literasi bersama Siswa-Siswi
Sumber: Dokumentasi Pribadi


Gambar 9. Salam Literasi bersama Siswa-Siswi
Sumber: Dokumentasi Pribadi

Selasa, 25 September 2018

Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Purworejo

Assalammualaikum Wr Wb, Sobat Pena Librarian..
Kalian sudah pernah berkunjung ke Perpustakaan Daerah Kabupaten Purworejo??
Perpustakaan ini berada di Jl. Yudodipuran No.38, Rw. III, Purworejo, Kec. Purworejo, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah 54151, lumayan dekat dari alun-alun Purworejo nii..

Berikut ini profil perpustakaan Purworejo


Lobi Utama Perpustakaan Kabupaten Purworejo



Menyediakan Motor dan Mobil Pintar untuk Layanan Pemustaka yang dari Perpustakaan








Halaman depan Perpustakaan

Ruang Baca

Layanan Internet Gratiss


Ruang Baca

Jam Buka Layanan:
Sabtu08.00–16.00
Minggu08.00–16.00
Senin08.00–16.00
Selasa08.00–16.00
Rabu08.00–16.00
Kamis08.00–16.00
Jumat08.00–16.00

Nah, adapun situs resmi dari Perpustakaan Purworejo yaitu
http://perpusdapurworejo.blogspot.com/


Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kebumen

Assalammualaikum Wr Wb Sobat Pena Librarian,, kali ini saya akan membahas tentang kunjungan ke Perpustakaan Daerah Kebumen, kalo menurut saya perpustakaan ini udah sangat baik dan bagus banget niiih, ditambah lagi juga sudah ada ruangan untuk museumnnya. Oh ya inilah Profil Kantor Arsip dan Perpustakaan Daerah Kebumen

Ruang  Baca

Fasilitas ruang baca sudah cukup nyaman, kita bisa lihat dari tersedianya kursi dan meja yang bagus, kemudian pencahayaan yang cukup yang membuat ruangan lebih nyaman.
 




Ruang Teater

Rak Buku


Halaman Parkir Motor



Taman







Ruang Referensi



Fasilitas OPAC


Ruang Audio Visual


Taman Perpustakaan